INA Bukukan Laba Bersih IDR 4,3 Triliun, Melonjak 64 Persen

INA Bukukan Laba Bersih IDR 4,3 Triliun, Melonjak 64 Persen

Indonesia Investment Authority (INA) melaporkan laba bersih sebesar IDR 4,3 triliun untuk tahun 2023, meningkat 64% dibandingkan tahun sebelumnya. Ridha Wirakusumah, CEO INA mengatakan "Pencapaian kinerja finansial ini tidak terlepas dari kinerja portofolio Investasi INA dan optimalisasi pengelolaan aset INA yang dilakukan secara prudent dan disiplin atas pengelolaan biaya secara keseluruhan,” saat berkunjung ke IDN HQ, Rabu (7/8).Pertumbuhan ini didorong oleh pendapatan bunga dari investasi dan aset treasury, dividen, serta keuntungan belum terealisasi. Investasi kumulatif INA sejak didirikan mencapai IDR 50,1 triliun, dengan bagian INA mencapai IDR 31,3 triliun. Total Asset Under Management (AUM) INA tumbuh sebesar 34,3% YoY menjadi IDR 147,6 triliun, dengan sektor-sektor investasi utama termasuk kesehatan, energi hijau, jalan tol, logistik, dan infrastruktur digital. Meskipun menghadapi ketidakpastian ekonomi global, kinerja kuat INA menyoroti perannya dalam memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia melalui investasi strategis dan manajemen keuangan yang efektif.